Tulisan ini ane buat pas lagi males banget ikutan mata kuliah
Bahasa Indonesia, soalnye tempatnye Jauu..hhhh buanget dari kos-an.
Kepada Yang
Kami Hormati: MKU Bahasa Indonesia
Di
Indonesia
:_Puisi di pintu sekolah yang digusur gara-gara surat tanah
Dear
friend,
Ada yang ingin ku sampaikan
Sepucuk surat yang ku tulis dengan pensil kayu
Kayunya ku ambil dari sebatang pohon
Di depan sekolah
Yang digusur gara-gara surat tanah
Kalah di pengadilan hakim pongah
Suratnya ku kirim dengan perangko tiga ribu rupiah
Bergambar rumah adat Jawa Tengah
Di depan rumah
Ada aku yang menggambar awan merah
Tapi pensilku warna hitam
Aku ingin membeli pensil warna merah
Di toko Sinar Harapan sebelah rumah
Suratnya kuberikan pada pak pos
Yang dulu seorang guru bahasa
Di sekolah
Yang digusur gara-gara surat tanah
Kalah di pengadilan hakim pongah
Aku senang belajar bahasa
Lewat udara merasai makna
Tapi kata peramal, beda
Sekarang,udara Indonesia berasa Amerika
Kata peramal, bahasa adalah budaya bangsa
Mulailah mendengar dan melihat
Sedang aku belajar di kelas Amerika, bagaimana??
Bahasa Amerika budaya Amerika, tapi aku Indonesia
Satu-satunya kata yang masih ku ingat, yang dulu pernah diajarkan
Oleh pak pos yang dulu seorang guru bahasa
Di sekolah
Yang digusur gara-gara surat tanah
Kalah di pengadilan hakim pongah
Tehrlimahkas hih….
(baca:Terimakasih)
Pak pos, ku tunggu surat balasannya
Pak pos belum jauh,dia kembali
Berteriak pak pos dari jauh
“Hei nak !! Hendak kemana surat ini dikirim?”
“Belum Kau tulis alamat suratnya”
Oh,ya aku lupa!!
Kepada siapa ya?? Pak presiden?
Jangan ah?!!...
Sudah hampir jam tujuh pagi
Aku belum sarapan juga mandi
Karena ekstasi menulis puisi
Aku harus pergi
Mengikuti MKU Bahasa Indonesia
Di tempat yang jauh sekali
0 comments:
Post a Comment